Lihat juga
Analisis Trading dan Tips untuk Trading Yen Jepang
Uji harga di 154.25 selama paruh pertama hari terjadi ketika indikator MACD mulai menurun dari garis nol, mengonfirmasi titik masuk yang benar agar dapar menjual dolar. Oleh sebab itu, pasangan ini anjlok lebih dari 50 poin ke level target di kisaran 153.74. Melakukan pembelian ketika muncul pantulan dari level tersebut akibatnya akan menimbulkan tambahan keuntungan sebesar 20 poin. Selanjutnya untuk hari ini, perilisan laporan mengenai izin bangunan dan pembangunan rumah baru di AS juga dinantikan. Apabila data yang tersedia ternyata melampaui ekspektasi, kita sepertinya dapat melihat lonjakan harga jangka pendek terhadap dolar AS dan penurunan yang sesuai terhadap yen.
Namun sepertinya momentum penurunan intraday akan terus ada. Semakin tinggi pasangan mata uang USD/JPY bergerak ke atas, maka semakin menarik kemungkinan penjualan baru. Mengenai strategi intraday, saya akan memilih untuk fokus terhadap penerapan Skenario #1 dan #2.
Skenario #1: Saya memiliki rencana untukmembeli pasangan mata uang USD/JPY hari ini seandainya harga mencapai sekitar 154.14 (garis warna hijau di dalam grafik), dengan tujuan atau taget kenaikan ke 154.97 (garis warna hijau yang lebih tebal di dalam grafik). Di dalam 154.97, saya akan memutuskan untuk keluar dari short position dan membuka long position ke arah sebaliknya, dengan memberikan target pergerakan sebesar 30-35 poin. Selama hari ini, pasangan ini sepertinya hanya akan bergerak naik di dalam rentang korektif. Catatan: Pastikan indikator MACD dapat terlihat di atas garis nol dan mulai bergerak naik sebelum masuk.
Skenario #2: Saya juga memiliki rencana untuk membeli pasangan mata uang USD/JPY untuk hari ini apabila selama dua kali uji level harga berturut-turut berada di posisi harga 153.37, dengan indikator MACD tampak di zona oversold. Keadaan ini akan membatasi potensi penurunan pasangan dan membuat terjadinya pembalikan ke atas. Target yang dinantikan masing-masing adalah di 154.14 dan 154.97.
Skenario #1: Saya memiliki rencana untuk menjual pasangan mata uang USD/JPY untuk hari ini setelah harga berhasil menembus di bawah 153.37 (garis warna merah di dalam grafik), dengan target penurunan yang cepat ke 152.74. Mengenai level ini, saya akan memilih untuk keluar dari sini dan melakukan pembelian kembali, dengan memberikan target koreksi naik sebesar 20-25 poin. Semakin tinggi dolar untuk naik, maka semakin besar kemungkinan adanya potensi tekanan baru terhadap pasangan ini. Catatan: Pastikan indikator MACD posisinya terlihat di bawah garis nol dan mulai bergerak turun sebelum masuk.
Skenario #2: Saya sepertinya memiliki rencana untuk menjual pasangan mata uang USD/JPY hari ini apabila terdapat dua kali pengujian berturut-turut yang targetnya terlihat di dalam harga 154.14, dengan indikator MACD terlihat di zona overbought. Keadaan ini akan membatasi potensi kenaikan terhadap pasangan dan menimbulkan adanya pergerakan pembalikan ke bawah. Target yang dinantikan masing-masing 153.37 dan 152.74.
Penting: Trader Forex pemula perlu membuat keputusan untuk memasuki pasar dengan sangat hati-hati. Sebaiknya Anda menghindari kegiatan trading selama waktu rilis laporan ekonomi sedang terjadi, semuanya dilakukan demi meminimalisir terkena efek dari fluktuasi harga secara tajam. Seandainya Anda memilih untuk tetap trading selama perilisan berita, pastika untuk tidak lupa menetapkan perintah stop order demi mengurangi terjadinya potensi kerugian. Tanpa perintah stop order, Anda berpotensi kehilangan seluruh deposit Anda dengan cepat. Potensi buruk ini pun begitu tinggi apabila Anda trading dalam volume besar dan tidak dibarengi dengan manajemen uang yang benar.
Akhirnya, selalu lakukan keputusan trading dengan rencana yang pasti, seperti yang disampaikan oleh kami di atas. Keputusan trading secara tiba-tiba dan tanpa rencana, sekedar diambil berdasarkan situasi pasar yang tersedia saat ini sering kali merupakan strategi jelek yang hanya memberi trader intraday kerugian besar.