Para ahli yakin bahwa bitcoin akan memasuki era kejayaan. Menurut para analis di Bernstein, meningkatnya dukungan dari kandidat Partai Republik, Donald Trump, terhadap cryptocurrency ini menunjukkan adanya "kondisi regulasi yang lebih menguntungkan untuk Bitcoin" dibandingkan dengan para pesaingnya, terutama Kamala Harris. Retorikanya yang mendukung crypto sangat positif bagi pasar aset digital ini.

Para ahli berpendapat bahwa memiliki BTC bisa menjadi contoh baru dari apa yang disebut "Trump trade"—sebuah transaksi yang akan menghasilkan keuntungan besar jika mantan presiden tersebut kembali ke Gedung Putih.

Para analis Bernstein berpendapat bahwa dukungan terbaru Trump terhadap industri crypto menunjukkan bahwa pemerintahannya akan jauh lebih ramah terhadap crypto dibandingkan dengan Kamala Harris.

“Cryptocurrency adalah kasus langka, yang masa depan industrinya dapat ditentukan oleh hasil pemilu,” ujar analis Bernstein, Gautam Chhugani.

Pada bulan Juli, Trump berpidato di sebuah konferensi Bitcoin dan menyatakan dukungannya terhadap cryptocurrency. Dia mengumumkan rencananya untuk memastikan bahwa Amerika Serikat menjadi "ibu kota crypto dunia dan kekuatan super Bitcoin."

Yang menarik, selama dua tahun terakhir, miliarder tersebut telah merilis beberapa koleksi NFT. Sikap Trump yang semakin ramah terhadap industri crypto sudah terlihat selama beberapa tahun ini.

Berdasarkan prediksi Chhugani, jika Trump memenangkan pemilu, Bitcoin bisa melonjak ke level tertinggi baru pada akhir tahun 2024, diperdagangkan dalam kisaran $80.000 hingga $90.000 pada bulan Desember. Nilai BTC akan melonjak 59% dibandingkan dengan level saat ini di $56.539. Sebelumnya, crypto utama ini mencapai puncak $74.000 pada bulan Maret tahun ini.

Para ahli mengaitkan potensi besar Bitcoin dengan kemungkinan kemenangan Donald Trump dalam pemilu presiden. Gautam Chhugani memprediksi bahwa dalam skenario tersebut, kondisi legislatif yang positif untuk Bitcoin akan tercipta, sehingga berdampak bagus bagi seluruh pasar crypto dan belum sepenuhnya diapresiasi oleh para investor.

Ahli tersebut menambahkan bahwa kondisi regulasi yang positif akan mengurangi risiko politik bagi lembaga-lembaga keuangan dan bank, serta menghilangkan hambatan bagi aset-aset digital untuk bersaing dengan aset tradisional dalam aliran institusional.