Dunia kriptokurensi selalu berubah: sebagian alat pembayaran virtual hilang, sebagian lainnya muncul dan menjadi populer. Di antara aset-aset digital biasa, anda dapat menemukan aset yang tidak biasa yang membuat orang terkejut dengan simbolisme mereka. Kami menyarankan anda untuk mengenal koin-koin tersebut.

Roti emas

Tempat pertama di antara mata uang virtual teraneh dapat diberikan kepada sebuah koin dengan gambar pimpinan Ukraina, Viktor Yanukovych. Terpampang pada koin, mantan kepala negara tersebut digambarkan bersandingan dengan sepotong roti yang terbuat dari emas murni. Produk roti ini merupakan simbol korupsi dan gemar uang.

Koin pengakuan

Alat pembayaran virtual yang tidak biasa lainnya meliputi token yang dibuat untuk pengakuan. Menurut para pengembangnya, kata-kata penyesalan yang terekam pada satu titik waktu akan selamanya tersimpan dalam sistem blockchain. Anonimitas prosedur ini terjamin, para pakar menekankan.

DogeCoin

Dogecoin (DOGE) cryptocurrency appeared in 2013. It has a completely copied LiteCoin algorithm with some changes. Currently, it works on the Scrypt algorithm. The famous meme of the dog of the Ciba Inu breed became the symbol of the coin. In 2014, the developers of the cryptocurrency made a number of changes to the project including fixed remuneration and unlimited money issue.

42coin

Mata uang digital dengan simbol yang tidak biasa, 42, diciptakan pada 2014. Para pengembangnya menganggap kriptokurensi 42coin adalah sebagai alternatif untuk LiteCoin. Keistimewaan aset digital ini adalah dapat menghasilkan hanya 42 koin. Menurut pengembang alat pembayaran virtual ini, kriptokurensi ini merupakan aset yang revolusioner karena keanehannya dan kecepatan produksi unit yang tinggi yaitu 42 detik.

ZetaCoin

ZetaCoin (ZET) dinilai sebagai versi analog dari bitcoin. Koin ini dikembangkan pada 2013. Penerbitan ZET terbatas pada angka 160.000.000 koin per tahun dengan inflasi 1.000.000 koin per tahun. Ciri khas mata uang digital ini adalah transaksi yang lebih cepat dari bitcoin, serta perubahan kompleksitasnya.

NameCoin

Mata uang digital NameCoin (NMC) adalah sebuah analog langsung dari bitcoin. NMC menggunakan algoritma hashing, SHA-256 dan diciptakan pada 2011. Koin ini dapat diperoleh bersamaan dengan kriptokurensi No. 1. Jumlah koin-koin NameCoin sama dengan jumlah bitcoin dan mencapai 21.000.000 koin. NameCoin merupakan kriptokurensi alternatif dengan zona domainnya sendiri yang mendukung dan menerapkan prinsip desentralisasi.

PeerCoin

Para pengembang kriptokurensi PeerCoin (PPC) mulai menggunakan prinsip POS (Proof Of Stake) untuk pertama kalinya dalam sejarah mata uang digital. Berkat prinsip ini, sistem koin tahan terhadap sebagian besar serangan siber. Tahun pendirian alat pembayaran virtual ini adalah di tahun 2012. Para pendirinya kini mengupayakan versi baru dari Peercoin yang menyediakan kunci khusus untuk menciptakan koin.

EmerCoin

Mata uang digital EmerCoin (EMC) merupakan campuran dari dua kriptokurensi, NameCoin dan PeerCoin. Sistem in ifokus pada pembangkitan POS yang menjamin keamanan koin dalam dompet penggunanya. Emisi terbatas pada 1.000.000.000 token. Para pengembang EmerCoin menggunakan protokol STUN untuk menentukan IP pada klien. Hal ini memberikan keunggulan dalam hal stabilitas jaringan, karena disediakan oleh lebih dari 89 server STUN.

BlackCoin

Operasi kriptokurensi BlackCoin (BLK) berdasarkan pada prinsip Proof-of-Stake/PoS dan tidak dapat dihasilkan melalui penambangan. Diciptakan oleh pengembang Rusia pada tahun 2014, koin tersebut merupakan sebuah sistem sumber terbuka. Multipool BlackCoin menggabungkan kemampuan seluruh anggota komunitas untuk memastikan penguasaan mata uang digital lainnya. Altcoin ini dapat ditukar dengan Bitcoin.

Feathercoin

Mata uang digital Feathercoin (FTC) yang dirilis pada 2013, memiliki algoritma LiteCoin yang tersalin sepenuhnya. Dalam bagian teknisnya, terdapat sejumlah perubahan kecil. Penerbitan Feathercoin terbatas pada 336 juta koin. Di Internet, banyak toko-toko online yang menerima Feathercoin sebagai alat pembayaran.

Vertcoin

Pentingnya algoritma hashing dalam kerja mata uang digital dikonfirmasi oleh penciptaan Vertcoin (VTC), sebuah sistem kripto yang berdasarkan pada algoritnam Scrypt-N. Perbedaan antara algoritma ini dan Scrypt adalah Scrypt bekerja dengan nilai variable N yang bertanggung jawab untuk jumlah memori yang digunakan dalam kalkulasi. Jumlah total koin sebesar 84.000.000.

NovaCoin

NovaCoin (NVC) dapat diperoleh dengan dua cara: melalui peralatan dan menggunakan koin yang sudah tersedia dalam dompet. Prinsip-prinsip operasi ini disebut pembangkitan POE- dan POS-. Berkat prinsip tersebut, sistem ini tahan terhadap sebagian besar serangan siber. Awalnya, algoritma NovaCoin disalin dari PeerCoin, namun kemudian, dimodifikasi besar-besaran. Scrypt digunakan sebagai algoritma hashing.