Serangan dunia maya sebagai cara pembalasan

Pihak berwenang di banyak negara telah menghadapi salah satu dilema yang mendesak di zaman kita: bagaimana cara menanggapi serangan dunia maya skala besar? Pertama-tama, sebagian besar tergantung pada ruang lingkup ancaman jaringan. Analis percaya bahwa dalam waktu terdekat jumlah penjahat dunia maya akan meningkat.

Evolusi target phishing

Target phishing adalah cara serangan dunia maya paling sukses. Komponen utama dari serangan target phishing adalah bahwa penjahat dunia maya membangkitkan rasa ingin tahu korban, memikat seseorang ke dalam jaringan penipuan. Kebocoran data besar-besaran dari media sosial dapat membantu peretas untuk meningkatkan jenis kejahatan dunia maya ini. Para ahli percaya bahwa penjahat dunia maya, yang bekerja dengan keahlian sosial, melihat target phishing sebagai gudang peluang yang tidak ada habisnya. Di saat yang sama, sejumlah inisiatif telah dikembangkan untuk menggunakan pembelajaran mesin untuk meningkatkan efektivitas phishing. Hal ini dianggap sebagai cara infeksi paling inovatif, terutama melalui jejaring sosial.

Peralatan jaringan dan Internet of Things

Para ahli berpikir bahwa penjahat dunia maya akan dapat mempengaruhi peralatan jaringan dengan menggunakan alat khusus. Banyak penyerang menggunakan virus perangkat lunak untuk membuat botnet universal (jaringan komputer berperangkat lunak berdiri sendiri yang terinfeksi virus). Kerentanan peralatan jaringan memungkinkan peretas untuk menginfeksi jaringan komputer, jaringan lokal atau komputer pribadi. Ketika peretas melakukan serangan seperti itu, mereka biasanya menggunakan Internet of Things yang menggunakan lebih banyak botnet daripada sistem lainnya.

Semakin banyaknya peretas baru

Saat ini, semua orang bisa menjadi peretas. Ada ratusan alat yang efektif dan berbagai paket perangkat lunak dalam domain publik. Sementara spesialis TI memperkuat langkah-langkah perlindungan, peretas tidak ketinggalan. Mereka menciptakan program virus yang lebih canggih. Banyak perusahaan muda yang menjanjikan menggunakan alat skrip (scripting tools) untuk mengamankan operasi dan meningkatkan kualitas layanan keuangan.

Olympic destroyer

Tahun lalu, Olympic destroyer menjadi salah satu malware paling merusak, dan banyak penjahat dunia maya aktif menggunakannya hingga hari ini. Serangan malware yang merusak dapat memudahkan peretas memperoleh informasi berharga. Mereka dapat mencuri informasi tentang beberapa tujuan geostrategis yang terkait dengan konflik antara berbagai negara. Banyak negara menggunakan serangan dunia maya sebagai alat pembalasan. Ini adalah keseimbangan antara respons diplomatik dan aksi militer. Sistem Kontrol Industri (ICS) dan infrastruktur kritis sangat rentan terhadap serangan tersebut.

Keamanan rantai pasokan

Pada tahun lalu, banyak perusahaan menghadapi ancaman dunia maya yang terkait dengan rantai pasokan suatu produk. Itulah sebabnya perusahaan berpikir dua kali sebelum memilih pemasok. Mereka memeriksa lebih dari satu kali profil pemasok potensial. Skema ini bekerja sebagai berikut: ketika objek diketahui, peretas dapat menginfeksi perangkat keras pada titik awal (starting point) dan bukan dalam perjalanan ke pelanggan. Serangan rantai pasokan adalah cara efektif untuk menginfeksi komputer. Hanya kelompok peretas yang sangat profesional yang dapat melakukan pekerjaan ini.